Pada hakikatnya manusia adalah sama di manapun dan
kapanpun ia berada, yang walaupun lingkungannya
berbeda. Tujuan pendidikan adalah sama dengan tujuan hidup, yaitu mencapai
kebiajakan dan kebijakan, untuk memperbaiki manusia atau dengan kata lain
pemuliaaan manusia. Oleh karena itu maka pendidikan harus sama bagi semua orang
kapanpun dan di manapun.
Bagi manusia, pikiran adalah kemampuan yang
paling tinggi. Karena itu manusia harus menggunakan pikirannnya untuk
mengembangkan bawaannya sesuai dengan tujuannya. Manusia memiliki kebebasan
namun harus belajar untuk mempertajam pikiran dan dapat mengontrol hawa
nafsunya. Kegagalan yang dialami peserta didik jangan dengan cepat menyalahkan
lingkungan yang kurang menguntungkan atau nuansa psikologis yang kurang
menyenangkan, namun guru hendaknya dapat mengatasinya dengan pendekatan
intelektual yang sama bagi semua peserta didik. Tugas pendidikan adalah
memberikan pengetahuan tentang kebenaran yang pasti, dan abadi. Kurikulum
diorganisasikan dan ditentukan terlebih dahulu oleh orang dewasa, dan ditujukan
untuk melatih aktivitas akal, untuk mengembangkan akal.
Fungsi
utama pedidikan adalah memberikan pengetahuan tentang kebenaran yang pasif dan
abadi. Pengetahuan yang penting diberikan kepada peserta didik adalah mata
pelajaran pendidikan umum atau general education, bukan mata pelajaran yang
hanya penting sesaat atau menarik minat pada saat tertentu saja atau seketika.
Mata pelajaran yang esensi adalah bahasa, sejarah, matematika, IPA, filsafat
dan seni, dan 3 R ‘s; membaca, menulis, dan membimbing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar